FlashVortex

Minggu, 01 Januari 2012

Kenangan Bersama IKAHIMKI




        Jarang sekali dalam hidupku menerima kejutan atau surprise dari orang-orang surprise. Biasanya, kejutan dari orang lain entah dari keluarga, sahabat, orang tersayang, kawan, atau kolega kerja kepada kita menandakan bahwa mereka sungguh perhatian kepada kita, peduli dengan kita, dan menyayangi kita. Parameter itulah cukup membuat seseorang berpikir siapa sajakah di sekelilingnya yang begitu peduli dengannya. Hal inilah, yang terpikirkan olehku, setelah beberapa waktu yang lalu mendapatkan kejutan dari adik-adik tingkat. Bukan semua adik tingkat, namun lebih khusus lagi yaitu 5 orang adik tingkatku yang kebetulan mereka adalah stafku yang diberi amanah untuk menjalankan kinerjanya di Sub Divisi IKAHIMKI (Ikatan Himpunan Mahasiswa Kimia Indonesia).
Masih teringat di benakku, malam itu tanggal 18 Desember 2011 setelah pembacaan Keputusan Presidium bahwa kepengurusanku telah dinyatakan Demisioner, lantas aku bergegas untuk meninggalkan tempat itu. Jujur, selain memang memiliki alasan kuat yaitu harus menjemput ibu di Rumah Sakit yang ada di Malang, aku memang sudah tidak kerasan lagi berada di ruangan tersebut. Setelah, sekian lama waktu dihabiskan di forum ini mulai pagi hingga malam mengakibatkan rasa jenuh dan lelah yang tak tertahankan dalam diriku. Ditambah lagi, kondisi cuaca malam itu yang tiba-tiba menitikkan air hujan yang makin lama makin deras saja menambah dinginnya udara malam. Namun, aku harus segera meninggalkan ruangan itu sesegera mungkin.
Aku mantapkan langkah kakiku untuk meninggalkan ruangan tersebut namun sejurus kemudian beberapa adik tingkatku di Sub Divisi IKAHIMKI menemuiku di depan Gedung Kimia berteduh dari derasnya air hujan. Pikirku, memang mereka mau ngapain kepadaku? Apakah ingin membahas tentang hasil MUSANG atau hal lain yang membahas urusan IKAHIMKI di Wilayah IV atau Pusat yang sesegara mungkin segera diputuskan kebijakan yang diambil olehku ? Maklum, pernah suatu saat di Jember, aku pernah di tegur oleh Korwil Wilayah IV mas Rofik bahwa Universitas Brawijaya pernah tidak mengirimkan delegasinya di Universitas Lambung Mangkurat tahun lalu, sehingga dia menyarankan kita untuk mengirimkan delegasinya pada kesempatan musyawarah berikutnya. Nah, kebetulan Musyawarah berikutnya diadakan di Universitas Andalas, Padang. Sungguh malunya aku, karena ternyata di kepengurusan sebelum aku, Kampusku tidak mengirimkan wakilnya di IKAHIMKI. Oleh sebab itu, wajar jika pikiranku terus bertanya-tanya dengan stafku tersebut yang tiba-tiba menghampiriku, mungkin ada pesan segera yang harus disampaikan kepada puncak pimpinan Himpunan ini untuk sesegera mungkin diambil suatu kebijakan.
Namun, ternyata dugaanku salah, adik-adik tingkatku tersebut menemuiku untuk meminta maaf kepadaku atas kesalahan mereka (namun bagiku adalah kesalahan kita bersama) sekali lagi setelah masalah yang menimpaku yang diakibatkan oleh ketidaksengajaan tindakan yang dilakukan oleh adik-adik tingkatku. Aku terhenyak mendengar ucapan maaf adik-adikku. Bagaimana tidak, itu adalah masa laluku, sudahlah aku sudah mengikhlaskannya dan memaafkannya. Tidak murni kesalahan mereka, namun sebagian itu adalah kesalahanku juga yang tidak dapat merangkul dan menampung aspirasi stafku sendiri. Apalagi, dengan adanya masalah tersebut sudah aku ambil hikmahnya bahwa mungkin inilah pembelajaran bagiku untuk menjadi pribadi yang lebih baik dan tahan banting dari segala cobaan yang mungkin akan tiba di waktu-waktu mendatang dan inilah ibarat training awal sebelum tantangan hidup yang nyata akan menghampiriku. Selain itu, kejadian lalu adalah sebuah warna dalam hidupku. Pasti suatu saat, aku bakal tersenyum jika mengenang masa-masa lalu, tersenyum karena begitu lucunya aku meneteskan air mati di depan adik-adikku yang seharusnya tidak sampai terjadi kejadian itu. Sekali lagi dik, aku sudah memaafkan semua kesalahan di antara kita.
Mereka juga mengucapkan banyak terima kasih kepadaku karena aku selalu mendampingi mereka selama setahun ini di lingkup IKAHIMKI maupun HMK Se-Kota Malang. Alhamdulilah, memang aku sadari sendiri kenangan bersama mereka sangatlah banyak. Sejak kita berjalan-jalan bersama ke Kota Jember, Menggila di peron stasiun kereta api dengan bermain UNO karena tak kunjung datang kereta api yang akan membawa kita ke Jember, Nekat bergokil ria di pinggir Rel Kereta Api hingga di lihat orang banyak, membuat heboh di dalam gerbong kereta api sampai orang-orang pada melihat kita semua, Rapat di Gerbong Kereta pertama kalinya bersama mereka, berbagi kisah suka dan duka selama perjalanan ke Jember, berhasil dan sukses menularkan wabah doyan bermain UNO kepada rekan-rekan kimia Universitas lain di lingkungan Jawa Timur hingga Nusa Tenggara Barat, konflik yang berkepanjangan dalam kegiatan Kimia Peduli Bersama, hubungan saudara semuslim yang erat dengan kawan-kawan kimia UIN Maliki Malang, dan lain sebagainya. Semua memori itu terpampang indah di dalam benakku sebagai kenangan yang takkan terlupakan bersama mereka.
Akhirnya, mereka memberikan kejutan dengan memberi kenang-kenangan berupa mug yang dinding lapisan luarnya tergambar wajah mereka berlima dengan senyumnya yang cantik-cantik dan tampan-tampan dengan sebuah tulisan dibawahnya yang membuat hatiku berdesir yaitu
“We Love Oktawirandy Rajaki”
Sub Divisi IKAHIMKI
2010 – 2011
Subhanallah, aku tidak habis-habisnya mengucapkan rasa syukurku. Ternyata masih ada stafku yang peduli dengan kinerjaku sebagai pemimpin mereka. Mereka mengapresiasi kinerja dengan memberikan kenangan indah ini. Walaupun tidak mewakili stafku secara keseluruhan, hanya IKAHIMKI yang memberikanku kenang-kenangan ini namun aku sudah menganggapnya sebagai hadiah paling Indah dalam hidupku setelah aku bekerja maksimal selama setahun ini. Apresiasi ini adalah sebuah kejutan yang paling indah di akhir kepengursanku. Lantas, mereka semua sempat meneteskan air mata begitu juga denganku karena inilah akhir perjalanan kita selama satu tahun kepengurusan. Akhir yang sangat indah bahkan terlalu indah mungkin dalam hidupku. Aku berusaha menenangkan mereka bahwa walaupun kita telah berakhir masa tugas di HMK namun tetaplah inga aku sebagai kakak mereka semua dan mereka sudah seperti adikku sendiri. Aku berdoa hingga hari-hari berikutnya agar mereka mendapatkan hidup yang lebih baik di masa depan, sukses sebagai mahasiswa di akademik maupun non akademik, dan yang terpenting menjadi insan yang sholeh dan sholehah. Insya Allah
            Tak terasa waktu terus larut menuju tengah malam, maka aku akhiri pertemuan kita berenam. Aku keluar dari kampusku dengan terus mengingat apa yang terjadi padaku barusan. Seperjalanan menuju rumah sakit tak henti-hentinya air mataku ini terus meneteskan air mata setelah mendapatkan kejutan terindah dalam hidupku. Dan aku dapat menyimpulkan bahwa masih ada orang yang peduli denganku. Terima kasih adik-adikku IKAHIMKI, semoga hidup kalian barokah di Jalan Allah Swt. Aamiin Ya Rabb
Saya persembahkan dan dedikasikan Artikel Blog ini untuk :
  1. Muhammad Frisma Suganda (Kepala Sub Divisi) yang telah berhasil mendinginkan suasana dengan gayanya yang tenang dan santun. Saya bangga memiliki adik sepertimu dik
  2. Muhammad Abdul Ghofur (Staf) yang begitu tenang dan kalem, namun sekali-kali begitu tegas. Dia adalah orang yang berhasil membuat aku selalu tertawa terbahak-bahak dan membuat hidupku lebih berwarna bersamanya. Suwun Le , , , !!!
  3. Rahmania Tulus (Staf), mungkin dia mendapat didikan dari komdis ya, jadi setiap rapat dengan universitas lain gayanya selalu membuat heboh. hehehe. Namun, masalah diantara kita waktu lalu, menjadi pelajaran bagiku dik, bagaimana mengambil hati adik yang sedang marah kepada kakaknya. Kau secara tidak sengaja mengajariku pelajaran itu
  4. Satriana (Staf), karakter dirinya sebenarnya hampir sama denganku yang masih mudah labil, namun kinerjanya sangat baik. aku bangga dengannya, bahkan dia selalu melakukan tugasnya dengan cepat dan matang
  5. Nuarini Uswatun (Staf) adik paling genit dan lucu. kalau ketemu dia inginnya aku goda karena keluguannya. Namun, sepertinya dia tipe orang yang tenang apapun kondisi lingkungannya. Salut deh dik, tidak mudah terpengaruh oleh keadaan
  6. Dan seluruh rekan-rekan Kimia Universitas Maliki Malang, Kimia Universitas Negeri Malang, Universitas Airlangga, Institut Teknologi 10 Nopember, Universitas Negeri Surabaya, Universitas Jember, Universitas Mataram, IKIP MATARAM, Universitas Udayana, Pak Korwil – Mas Rofik, dan Pak Sekjen – Mas Ziyad yang telah menambahkan daftar pertemananku dengan kalian semua sehingga dapat berbagi cerita dan informasi yang bermanfaat yang semata-mata dilakukan demi menjalin ukhuwah saudara semuslim. Insya Allah, ukhuwah ini akan tetap aku jaga hingga hari-hari kedepan. Terima Kasih

Rumah Mungilku di Kalpataru - Malang
02 Januari 2012


 Lambang Ikatan Himpunan Mahasiswa Kimia Indonesia
Lambang Himpunan Mahasiswa Kimia Universitas Brawijaya 
 Aku bersama adik-adikku berfoto di depan Gedung Kimia Universitas Jember
 tidak lupa juga berfoto-foto di depan Rektorat Universitas Jember
 Wajah-wajah ceria menyongsong terbitnya sang Fajar di Pantai Putih Malikan, Jember
 Delegasi Universitas Brawijaya di Jember
 Aku dan Sub Divisi IKAHIMKI saat menunggu hasil pengumuman LPJ pengurus kami di MUSANG
 Bersama rekan-rekan Universitas lain di Gedung Kimia UB (UIN Maliki Malang dan UNRAM)
 Bersama rekan-rekan Universitas lain di depan Rektorat UB (UIN Maliki Malang dan UNRAM)
Bersenda gurau di tepi Pantai Malikan 
 Aku di Stasiun Kota Baru - Malang
Sambil menunggu kereta yang membawa kami ke Jember maka kita bermain UNO
 M Frisma Suganda (2009)
Sub Divisi IKAHIMKI
 Uswatun Khasanah C (2010)
Staf IKAHIMKI
 Satriana (2010)
Staf IKAHIMKI
 Rahmania Tulus (2009)
Staf IKAHIMKI
M Abdul Ghofur (2010)
Staf IKAHIMKI
Kenang-kenangan yang diberikan kepadaku berupa mug dan masih aku simpan di kamarku untuk mengenang mereka semua. Terima kasih adik-adikku atas hadiahnya

Tidak ada komentar:

Posting Komentar